Pas saya lagi nonton film Intersteller di bioskop Desember 2014 kemarin, saya menjadi penasaran dengan teori-teori seputar waktu dan grafitasi yang ada di dalam film tersebut dan juga merupakan teori-teori yang dikemukakan oleh sang bapak ilmu pengetahuan. Ayo, siapakah bapak ilmu pengetahuan itu? yaelah, hari gini belum tau siapa bapak ilmu pengetahuan. bapak ilmu pengetahuan merupakan julukan bagi Abert Einstein, salah satu penemuan yang paling terkenal dan berlaku hingga sekarang adalah tentang teori relativitasnya.
Check it out.
Teori relativitas adalah teori yang dikemukakan oleh einstein yang terbagi atas 2 teori yaitu, relativitas khusus dan relativitas umum.
Relativitas Khusus
Relativitas khusus terdiri dari dua postulat:
I. Hukum fisika dapat dinyatakan dalam persamaan yang berbentuk sama dalam semua kerangka acuan yang bergerak dengan kecepatan tetap satu sama lain.
II. Cepat rambat cahaya di dalam ruang hampa ke segala arah adalah sama untuk semua pengamat, tidak tergantung pada gerak sumber cahaya maupun pengamat.
Apa maksud dari kedua postulat tersebut?
Coba kamu tanyakan pada diri sendiri bagaimana kamu menentukan apakah suatu objek bergerak atau tidak? Tentu karena kamu melihat objek tertentu berpindah dari satu titik ke titik yang lain. Sekarang cobadeh kamu bayangin jika di dunia ini hanya ada dua objek. Tidak ada lantai, dinding, langit, dan objek lainnya. Apakah kamu masih dapat menentukan objek mana yang bergerak dan objek mana yang diam? Jawabannya adalah tidak karena kamu tidak memiliki pedoman titik posisi objek tersebut.
Sekarang coba kamu bayangkan seandainya kamu memiliki saudara kembar. kamu lagi ada di pesawat dan saudara kembar kamu ada di permukaan bumi. Dari sudut pandang kamu, pesawatnya diam di satu tempat dan permukaan bumi yang bergerak. Sedangkan dari Sudut pandang saudara kembar kamu, permukaan bumi tetap diam dan pesawat dengan kamu didalamnya yang bergerak. Dan andaikan nih, saudara kembar kamu berpindah ke matahari, bumi dan pesawat anda yang terlihat bergerak (Ingat kalau bumi itu berevolusi mengelilingi matahari loh). Kesimpulan dari contoh tersebut adalah kita tidak dapat mengetahui objek mana yang bergerak dan objek mana yang diam karena pernyataan tersebut berbeda-beda tergantung sudut pandang pengamat dimana pengamat selalu diam dan alam di sekitar yang bergerak mengelilinginya. Inilah pengertian dari postulat I.
Postulat II menyatakan bahwa di alam semesta ini hanya ada satu benda yang bergerak dengan kecepatan yang selalu sama. Benda tersebut adalah cahaya dengan kecepatan 300.000.000 m/s. Coba kamu bayangkan lagi di antara pesawat anda dan permukaan bumi ada sebuah cermin yang selalu mengikuti kemanapun pesawat itu pergi. Jika kamu menembakkan laser ke arah cermin dan dipantulkan kembali ke pesawat, dari sudut pandang kamu yang sedang berada didalam pesawat, laser tersebut terlihat bergerak lurus ke bawah ke arah cermin dan lurus kembali ke atas menuju pesawat. Tetapi dari sudut pandang saudara kembar kamu, laser tidak terlihat tegak lurus namun membentuk “V” karena saat pesawat menembak dan menerima kembali lasernya pesawat tersebut berada di dua posisi berbeda.
Check it out.
Teori relativitas adalah teori yang dikemukakan oleh einstein yang terbagi atas 2 teori yaitu, relativitas khusus dan relativitas umum.
Relativitas Khusus
Relativitas khusus terdiri dari dua postulat:
I. Hukum fisika dapat dinyatakan dalam persamaan yang berbentuk sama dalam semua kerangka acuan yang bergerak dengan kecepatan tetap satu sama lain.
II. Cepat rambat cahaya di dalam ruang hampa ke segala arah adalah sama untuk semua pengamat, tidak tergantung pada gerak sumber cahaya maupun pengamat.
Apa maksud dari kedua postulat tersebut?
Coba kamu tanyakan pada diri sendiri bagaimana kamu menentukan apakah suatu objek bergerak atau tidak? Tentu karena kamu melihat objek tertentu berpindah dari satu titik ke titik yang lain. Sekarang cobadeh kamu bayangin jika di dunia ini hanya ada dua objek. Tidak ada lantai, dinding, langit, dan objek lainnya. Apakah kamu masih dapat menentukan objek mana yang bergerak dan objek mana yang diam? Jawabannya adalah tidak karena kamu tidak memiliki pedoman titik posisi objek tersebut.
Sekarang coba kamu bayangkan seandainya kamu memiliki saudara kembar. kamu lagi ada di pesawat dan saudara kembar kamu ada di permukaan bumi. Dari sudut pandang kamu, pesawatnya diam di satu tempat dan permukaan bumi yang bergerak. Sedangkan dari Sudut pandang saudara kembar kamu, permukaan bumi tetap diam dan pesawat dengan kamu didalamnya yang bergerak. Dan andaikan nih, saudara kembar kamu berpindah ke matahari, bumi dan pesawat anda yang terlihat bergerak (Ingat kalau bumi itu berevolusi mengelilingi matahari loh). Kesimpulan dari contoh tersebut adalah kita tidak dapat mengetahui objek mana yang bergerak dan objek mana yang diam karena pernyataan tersebut berbeda-beda tergantung sudut pandang pengamat dimana pengamat selalu diam dan alam di sekitar yang bergerak mengelilinginya. Inilah pengertian dari postulat I.
Postulat II menyatakan bahwa di alam semesta ini hanya ada satu benda yang bergerak dengan kecepatan yang selalu sama. Benda tersebut adalah cahaya dengan kecepatan 300.000.000 m/s. Coba kamu bayangkan lagi di antara pesawat anda dan permukaan bumi ada sebuah cermin yang selalu mengikuti kemanapun pesawat itu pergi. Jika kamu menembakkan laser ke arah cermin dan dipantulkan kembali ke pesawat, dari sudut pandang kamu yang sedang berada didalam pesawat, laser tersebut terlihat bergerak lurus ke bawah ke arah cermin dan lurus kembali ke atas menuju pesawat. Tetapi dari sudut pandang saudara kembar kamu, laser tidak terlihat tegak lurus namun membentuk “V” karena saat pesawat menembak dan menerima kembali lasernya pesawat tersebut berada di dua posisi berbeda.
![]() |
ilustrasi |
Nah, itu dia sedikit penjelasan tentang teori relativitas khusus.
disini relativitas umum
2 komentar
Ninggalin jejak dulu gan
ok, silahkan mampir ke post yang laen
EmoticonEmoticon